Sholat itu bentuk emplementasi ibadah
dari agama islam. Agama Islam sendiri melaksanakan sholat dengan lima waktu
sehari wajibnya,dan juga masih banyak kesunahan sholat sebagai bonus bahwa
ibadah itu harus lebih supaya Allah SWT lebih lagi menyayangi kepada hambanya
yang taat.
Sholat itu dipandang sebagai apa
harusnya,apakah kewajiban?apakah kebutuhan?apakah pemaksaan?atau apa keharusan.
Jika ber-analogi ada pria yang jatuh cinta kepada perempuan. Pria itu bertemu
dengan perempuannya di sebuah warung klontong dengan satu kali tatapan yang
membuat dia kagum akan kecantikan perempuan itu. Dengan berkata di dalam
hatinya," maha suci tuhan yang telah menciptakan perempuan ini dengan
sebaik-baiknya". Otomatis pria tersebut akan mengejar perempuan itu dengan
segala banyak pengorbanan supaya dapat bersanding dengannya. Ini bisa diartikan
cinta itu tanpa ada alasan yang main². karena pria tersebut jatuh cinta kepada
perempuan yang ditemuinya dengan kekaguman cantik pancaran wajahnya.
Bagaimana jika manusia hidup di dunia dengan belum
mengenalnya agama,atau belum ada turun Wahyu kepada seseorang yang itu akan
dijadikan sebuah pegangan(agama).
Manusia
diberi akal akan mempertanyakan,bagaimana kehidupan ini awalnya?,siapa yang
menciptakan semua ini,aku awalnya dari mana?,dan apakah semua ini ada
ujungnya?.
Manusia akan berpikir pasti semua ini ada awalnya,siapa
yang mengaturnya alam ini dan kalau pun dibenturkan dengan ilmu sains sekarang
akan sangat terasa terbatas ilmu tersebut atau tidak etis untuk mengetahui
makna esensi dari awal diciptanya alam ini dengan keteraturannya.Karena ilmu
sains itu buah pemikiran dari manusia.
Manusia akan mencari kepada sesuatu maha besar yang
menciptakan alam ini dengan bertanya-tanya kepada matahari,tapi hilang tatkala
waktu udah petang. Bertanya kepada bulan,tapi hilang tatkala waktu udah
pagi(kisah nabi Musa mencari tuhan). Maka manusia akan menyimpulkan bahwa yang
menciptakan alam ini adalah sesuatu yang maha besar dan tidak ada,tidak ada
bandingannya ketika dipikir oleh akal yang terbatas. Oleh karena itu,akan
muncul sifat kagum dalam diri manusia karena telah berhasil menemukan siapa
yang mengatur alam yang indah ini dengan segala keteraturannya.
Dengan tanpa di sadari akan muncul cinta dalam diri manusia.
Sebab itu,sholat dipandang
cinta karena memandang kagum sama dzat Allah SWT,dengan terbentuknya alam yang indah
ini. Keteraturan alam ini sehingga berada pada posisi yang sangat indah untuk
dipandang. Karena mengenal cinta tidak butuh alasan untuk main mengartikannya.
Sebaliknya sholat di pandang oleh sifat selain cinta,misalnya dengan
kewajiban,akan sangat terasa tidak etis manusia ibadah disuruh oleh sifat wajib
itu. Karena balik lagi,bagaimana manusia hidup belum mengenal agama!.
