 |
| Karya : Nisa Khofifah |
Yaa begitulah kehidupan...
Aku lahir pada tahun 2002, dimana setelah aku dilahirkan kondisiku yang memberatkan orang tuaku, ya aku mempunyai penyakit kulit, seluruhh tubuhku sangat bau, tubuhku amat mengerikan,Iya memang keluargaku mempunyai keturunan genetik penyakit kulit, sampai sekarang umurku 20 tahun tubuhku masih banyak bekas bekas luka yang yang menemani kehidupanku.
Aku tidak malu, hanya saja aku sangat amat bersedih mendengar cerita kehidupan kecilku dari nenekku, menceritakan bagaimana sulitnya kedua orang tuaku membesarkanku sampai saat ini dengan kondisi yang yahh begitu,Aku berpikir mengapa saat aku lahir aku sudah menyulikan mereka....
Aku mempunyai 3 saudara, mereka amat sangat baik dan sangat luar biasa,dimana saat aku kecil anak seumuranku bersekolah TK tetapi, tidak denganku.......
Aku hanya bersekolah dirumah dibantu dengan kalender bekas yang masih bisa digunakan kakakku untuk membantu mengajatkan huruf abjad dan mengenalkan angka angka kepadaku,Itu nampak membosankan bukan......
Ya sangat membosankan...
Sampai saat aku berusia 4 tahun, hadirlah malaikat kecil, iya aku mempunyai adik, adik kecil yang menggemaskan,
Tetapi bukan itu yang ingin aku bagi bersama kalian tetapi aku ingin berbagi mengenai kisah perjalanan hidup syurgaku didunia panas ini....
Diawali dengan kisah pilu masa kecilku, dan dilanjut masa masa remajaku....
Setelah melewati pase pase memilukan dengan penyakit dan lain hal yang tidak bisa aku ceritakan......
Sekarang adalah pase kehidupan selanjutnya.
Mah ini anakmu sudah 20 tahun sudah setengah pelajaran hidup yang anakmu ini jalani,Maafkan aku yang begitu membuatmu kesulitan, merawatku dengan kasih sayang, aku sangat berterimakasih dengan kasih sayangmu dan apaa (sebutan ayah) aku sangat menyayangimu juga meskipun kita jarang berbicara berdua, tapi aku yakin apa pasti mencintai 5 orang anakmu ini.
Mah....
Apa....
Sekarang anakmu sudah tumbuh dengan wajah yang cantik, sudah tidak bau lagi, sekarang anakmu ini sudah pandai bersolek untuk memikat lelaki tampan, tidak seperti dulu yang bila dilihat orang pasti orang itu akan merasa kasihan, tetapi sekarang orang akan melihatku dengan rasa sayang.
Pase dewasa anakmu ini sangat memilukan mah, aku dikecewakan 3 orang lelaki, ya meskipun aku sudah tau tidak ada orang yang menyayangiku lebih dari amah dan apah, tapi begitulah anakmu, sangat bandel, pase remaja yang serba penasaran, tetapi saat aku merasa sendiri, terimakasih telah memberikan kenyamanan dengan pelukanmu mahh..
Mahhh...
Terimakasih 20 tahun ini telah memberikan syurga yang begitu indah....
Syurga yang tidak semua orang rasakan, anakmu ini hanya bebanmu, anakmu ini hanya seonggok debu yang sangat merepotkan kehidupanmu mahh,Terimakasih untuk semua kenyamanan, kasih sayang dan rasa indah dunia.......
Ini hanya cerita kecil tentang cerita kehidupan seorang anak yang merepotkan orang tuanya,
Terimakasih telah membaca tulisan yang amat buruk ini. Hahaha aku bukan orang yang pandai menulis tetapi tetap cerita ini memakai hati.
