Malam semakin larut, para pemuda itu masih saja menampakan keseriusan nya dalam berargumen, berdiskusi dan beradu gagasan, betapa sengit pertarungan antara pemuda itu, sampai sampai lupa shalat subuh.
pemuda dengan berbagai gagasan, perlu di beri ruang ruang untuk mengekspresikan gagasan dan keinginan nya, baik di bidang ekonomi. olahraga, politik, dan jenis peminatan lain nya, kita sebagai pemuda membutuhkan ruang ruang publik yang dapat menunjang gagasan dan ide.
pemuda butuh ruang untuk mengespresikan gagasan atau pemikiran politiknya, baik itu ruang di partai politik, ruang di organisasi, dan ruang ruang hidup lain nya, sebab berbicara politik bukan saja di maknai sebagai seseorang yang berpartai, memaknai tindakan politk lebih dari sekedar itu, sebab politik adalah tindakan manusia yang berdasarkan keinginan nya dan atas dasar kemaslaatan bersama.
pemuda adalah laboratorium kepemimpinan dan estafeta kepemimpinan, makanya pemuda harus berani keluar dari zona nyaman, dan pemuda harus berani ambil resiko, serta pemuda harus terdidik, pemuda selalu membawa arah gerakan perubahan dan gerakan, serta pemuda harus memiliki idealismenya sebagai seorang agen perubahan, sosial control dll.
Indikator pemuda mampu berdaya :
beberapa indikator yang mengindikasikan bahwa pemuda mampu berdaya adalah sebagai berikut :
1. cakap dan terlatih
2. Ikut andil dan berani menentukan sikap
3. bersikap kritis dan mental bergerilya.
4. mempunyai kecakapan dan melk digital.
5. mampu bersaing dengan sehat.
6. kemampuan literasi.
Dari enam Indikator yang memberikan rambu rambu bahwa pemuda bisa berdaya, dan pemuda benar benar mampu menggunakan masa mudanya, untuk berproses, berkarya, dan berpendidikan.
Faktor yang menghambat Pemuda berdaya
selain kita berbicara Enam Faktor yang dapat memberikan dan membuat pemuda berdaya, ada juga faktor faktor yang menghambat pemuda untuk berdaya :
1. tidak memiliki skill dan kompetensi
2. tidak sadar kemampuan dan malas meng upgrade skill
3. hedonis,
4. pragmatis.
5. apatis.
jika kita katakan bahwa pemuda adalah laboratorium gerakan dan laboratorium perubahan, sudah barang tentu, kita meski siap melakukan penyadaran kepada kaum muda, kita punya tanggung jawab bersama, untuk mencapai cita- cita bersama, namun jika saja kita apatis, pragmatis dan hedonis, mungkin saja kita akan mato dan tak berdialektik.