Bandung Barat, 14 Desember 2024, GKMNU Bandung Barat dan Kemenkes RI menggelar lomba drama inovasi program cegah stunting perspektif agama. di Pondok Pesantren Sabiilunnaja cipeundeuy Bandung Barat.
Lomba ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pencegahan stunting dengan pendekatan agama.
 |
| pembukaan Lomba Inovasi program CSPA |
Lomba diikuti oleh beberapa tim dari berbagai daerah di Bandung barat. Tim terbaik akan mendapatkan hadiah uang tunai dan Penghargaan lain nya.
"Kegiatan ini sangat penting untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang bahaya stunting dan peran agama dalam pencegahannya," kata Pengasuh pondok pesantren Sabiilunnaja, KH. Agus Yudhi Mubarak M.Pd.
 |
| Pengasuh Ponpes Sabiilunnaja |
Kegiatan ini dihadiri oleh Satgas Nasional GKMNU , Dinas kesehatan Bandung Barat, pengurus Cabang Nahdlatul ulama Bandung Barat,Gerakan Pemuda Ansor, Forkopimcam.
Zacky Mubarak Kordinator GKMU Badung Barat, mengatakan, Acara ini meliputi:
1. *Sosialisasi* tentang pencegahan stunting dengan perspektif agama.
2. *Pelatihan* untuk penyuluh agama tentang gizi seimbang dan kesehatan ibu hamil.
3. *Pemberian* makanan bergizi kepada ibu hamil dan anak-anak.
4. *Konsultasi* kesehatan gratis.
Keterangan Resmi
Menurut H Cecep Nedi Sugilar ( Sekjen PC NU Bandung Barat, "Stunting bukan hanya masalah kesehatan, tapi juga masalah moral dan spiritual. Agama mengajarkan kita untuk menjaga kesehatan dan memelihara anak dengan baik."
Selain itu menurut salah satu tim peserta Lomba " Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi kami warga masyarakat Bandung Barat, dan masyarakat Indonesia, sebab stunting ini persoalan kita bersama, dalam menyongsong masa depan Indonesia emas, generasi nya Harus Sehat dan Aman dari Stunting,
Pewarta
Ahmad Kodir M.Pd
